Mata Uang Asia Bergerak Ketat, Dolar Stabil Jelang Laporan Inflasi


Mata uang Asia Sebagian bergerak tipis pada hari Rabu (13/09), sementara dolar stabil di bawah level tertinggi enam bulan dan investor menunggu data inflasi utama AS yang diperkirakan akan memberikan lebih banyak petunjuk tentang kebijakan moneter.

Sebagian besar mata uang regional mengalami pelemahan semalam karena pasar sebagian masih menghindari risiko, sementara dolar catat penguatan baru untuk mengantisipasi angka inflasi.

Indeks dolar dan indeks dolar berjangka sedikit bergerak di perdagangan Asia, tetapi mendekati level terkuatnya sejak pertengahan Maret.

Data yang akan dirilis hari ini diekspektasi akan menunjukkan inflasi indeks harga konsumen AS meningkat di bulan Agustus dari bulan sebelumnya, di tengah biaya BBM yang lebih tinggi dan belanja konsumen stabil.

Inflasi yang lebih kuat memberikan Federal Reserve lebih banyak ruang untuk terus menaikkan suku bunga, dengan data hari Rabu datang seminggu sebelum rapat moneter Fed.

Bank sentral AS diharap akan mempertahankan suku bunga. Namun, tanda-tanda inflasi yang terlalu tinggi bisa mengundang pandangan yang lebih hawkish dari the Fed, pasalnya Fed telah memperingatkan bahwa suku bunga AS akan tetap lebih tinggi untuk waktu yang lebih lama.

Potensi kenaikan suku bunga AS menjadi isyarat buruk untuk mata uang Asia, dengan mayoritas mata uang regional raih penurunan tajam dalam beberapa minggu terakhir karena hal tersebut.

Dolar Australia menjadi salah satu yang berkinerja terburuk di perdagangan Asia, turun 0,3% pada hari Rabu dan masih berada di dekat level terendah 10 bulan.

Rupee India turun 0,1% setelah data menunjukkan inflasi konsumen tumbuh kurang dari estimasi pada bulan Agustus. Namun, data ini juga mengindikasikan kelegaan bagi ekonomi India, yang merupakan salah satu ekonomi utama dengan kinerja terbaik tahun ini.

Yen Jepang turun 0,2% dan mendekati titik terendah 10 bulan, membalikkan sebagian besar penguatannya baru-baru ini kala investor melihat ekspektasi potensi pivot perubahan kebijakan oleh Bank of Japan. Gubernur BOJ Kazuo Ueda baru ini mengisyaratkan bahwa bank tersebut tengah mempertimbangkan untuk mengakhiri rezim suku bunga negatif.

Yuan China naik karena dukungan PBOC

Yuan China termasuk di antara beberapa pembeda hari ini, naik 0,1% dan bertahan di atas level terendah 10 bulan di tengah berlanjutnya dukungan dari People's Bank of China.

PBOC menetapkan kurs tengah harian yang jauh lebih kuat pada hari Rabu, menambah serangkaian penetapan yang kuat saat bergerak untuk mencegah pelemahan lebih lanjut dalam yuan.

PBOC juga terlihat menginstruksikan bank-bank pemerintah untuk meningkatkan intervensi di pasar mata uang dengan menjual dolar dan menambah likuiditas yuan.

Namun sentimen terhadap yuan sebagian besar tetap negatif, di tengah kekhawatiran yang terus berlanjut atas perlambatan ekonomi di China. Pasar juga menunggu indikator-indikator lain minggu ini - produksi industri dan retail sales- untuk mencari petunjuk lain mengenai ekonomi China.

sumber : investing


Disclaimer:

Analysis ini hanya sebuah informasi dan tidak ada keharusan untuk diikuti. Segala tindakan / keputusan yang anda ambil merupakan tanggung jawab penuh atas diri anda sendiri.

Tinggalkan komentar:

Perdagangan dalam CFD dan produk dengan leverage umumnya melibatkan potensi keuntungan yang besar dan juga risiko kerugian yang besar, anda bisa mendapatkan banyak dalam waktu yang lebih singkat, tetapi anda juga mungkin kehilangan semua modal yang diinvestasikan. Anda harus mendapatkan saran finansial, legal, perpajakan dan saran profesional lainnya sebelum bergabung dalam transaksi CFD untuk meyakinkan bahwa ini merupakan hal yang cocok dengan tujuan, kebutuhan dan keadaan anda. PT. Victory International Futures tidak menawarkan layanan kami kepada penduduk yurisdiksi tertentu seperti diantaranya Amerika Serikat, Iran, Korea Utara dan Kanada.

Pakuwon Center
Superblock Tunjungan City
Office Building Lt. 15 Unit 5-7
Jl. Embong Malang No. 1, 3, 5
Surabaya 60261
0800 - 156 - 5758
+62 31 9924 8699