Saham-saham di Bursa Amerika Serikat (AS), Wall Street menutup perdagangan Rabu (29/7/2020) dengan kenaikan solid. Hal itu terjadi karena Bank Sentral AS, The Federal Reserve (The Fed) telah memberi sinyal yang menegaskan akan mempertahankan sikap yang sangat akomodatif dan mempertahankan suku bunga nol sampai ekonomi pulih.

Dow Jones Industrial Average ditutup naik 0,6% menjadi 26.539,57. Indeks S&P 500 juga melonjak 1,2% menjadi 3.258,44 sementara Indeks Komposit Nasdaq yang dipenuhi saham perusahaan teknologi melesat sebesar 1,4% menjadi 10.542,94.

Penutupan yang baik tersebut terjadi setelah Gubernur Fed, Jerome Powell mengatakan bahwa bank sentral telah melihat semakin banyak bukti yang menunjukkan bahwa lonjakan baru-baru ini dalam kasus COVID-19 AS telah membebani aktivitas.

Oleh karenanya, Fed akan terus mengucurkan dukungan untuk menopang perekonomian, katanya. "Penurunan ekonomi saat ini adalah yang paling parah dalam hidup kita ... dan itu akan membutuhkan dukungan terus-menerus dari kebijakan moneter dan fiskal untuk mencapai pemulihan," jelas Powell.

Akibat pengumuman itu, saham-saham yang sebelumnya telah berada di zona hijau, kembali menambah kenaikan. Chris Low dari FHN Financial juga mengatakan bahwa pengumuman Fed sangat berarti bagi pasar.

"Komitmen The Fed untuk mendukung ekonomi adalah bagian besar darinya," katanya, menurut AFP.

The Fed sebelumnya telah memangkas suku bunga overnight AS ke kisaran 0% -0,25% pada awal tahun ini. Upaya itu dilakukan untuk mendukung ekonomi dan mempertahankan kondisi pasar yang stabil di tengah pandemi Covid-19.

Sumber : https://www.cnbcindonesia.com/market/20200730071413-17-176399/terima-kasih-the-fed-bursa-as-menghijau