Harga Emas mencapai level tertinggi dalam hampir sebulan pada hari Rabu, karena serangkaian data ekonomi AS yang turun memperkuat pandangan bahwa Federal Reserve mungkin harus menghentikan sementara kenaikan suku bunganya.

Emas diperdagangkan pada level tertingginya pada bulan ini karena laporan ADP dan revisi PDB yang lebih lemah dari perkiraan melanjutkan tren indikator ekonomi yang lebih lemah yang kemungkinan akan membuat The Fed menahan diri pada bulan September.

Imbal hasil acuan obligasi 10-tahun turun ke level terendah sejak 11 Agustus sementara dolar merosot ke level terendah dua minggu.

Perkiraan terhadap The Fed yang akan mempertahankan suku bunga tidak berubah pada bulan September naik menjadi hampir 91%, dari 88,5% sebelum data tersebut dirilis, sementara perkiraan akan jeda pada bulan November naik menjadi hampir 59% dari 52% pada hari sebelumnya, menurut alat FedWatch dari CME Group.

Investor sekarang menunggu indeks harga PCE pada hari Kamis dan laporan nonfarm payrolls (NFP) pada hari Jumat.

Analyst memperkirakann untuk perdagangan selanjutnya, harga emas akan mencermati pergerakan dolar AS, yang jika menurun, akan menguatkan harga emas.

sumber : vibiznews

Disclaimer:

Analysis ini hanya sebuah informasi dan tidak ada keharusan untuk diikuti. Segala tindakan / keputusan yang anda ambil merupakan tanggung jawab penuh atas diri anda sendiri.