Tiongkok meningkatkan cadangan emas resminya untuk bulan kedua berturut-turut pada Januari. Demikian berdasarkan data terakhir dari People’s Bank of Tiongkok.

Melansir Xinhua, Senin, 17 Februari 2019, cadangan emas negara itu naik sedikit menjadi 59,94 juta ons pada akhir Januari dari 59,56 juta ons pada akhir Desember 2018. Ini menandai kenaikan kedua selama dua bulan berturut-turut.

Pembelian emas terbaru oleh ekonomi terbesar kedua di dunia terjadi pada saat bank sentral global menimbun logam mulia.

Menurut World Gold Council, permintaan emas global meningkat empat persen YoY menjadi 4.345,1 ton tahun lalu. Jumlah emas yang dibeli oleh bank sentral mencapai tertinggi sejak 1971, tahun ketika patokan dolar untuk bullion dihapuskan.

Cadangan emas bank sentral di seluruh dunia melonjak 651,5 ton, atau 74 persen secara yoy, pada 2018. Sebagai lindung nilai safe haven, emas akan menjadi lebih menarik pada 2019, karena ketidakpastian pasar yang lebih besar dan perluasan kebijakan ekonomi proteksionis, menurut perkiraan dari Dewan Emas Dunia.

Sumber : https://vlsindonesia.com/cadangan-emas-tiongkok-meningkat/