Dolar Stabil setelah Data JOLTS yang Lemah; Fokus ADP Payrolls Malam Ini


Dolar AS naik di awal perdagangan Eropa hari Rabu (30/08), stabil setelah melemah sesi sebelumnya dan investor mencari petunjuk tentang arah kebijakan Federal Reserve.

Pukul 15.30 WIB, Indeks Dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang lainnya, diperdagangkan naik 0,1% ke 103,640, rebound sedikit setelah turun 0,4% pada sesi sebelumnya, hari terburuk dalam satu setengah bulan.

Dolar turun setelah data JOLTS yang lemah

Greenback turun pada hari Selasa, mundur tajam dari level tertinggi tiga bulan, setelah rilis data yang menunjukkan lowongan kerja JOLTS jatuh ke level terendah 2,5 tahun di bulan Juli, mendorong traders untuk mengurangi ekspektasinya atas kenaikan suku bunga lebih lanjut oleh Federal Reserve tahun ini.

Fed diperkirakan akan jeda untuk kenaikan suku bunga bulan depan, tetapi Ketua Jerome Powell mengatakan pada akhir pekan lalu bahwa pejabat bank sentral siap untuk menaikkan suku bunga lanjutan sesuai dengan data ekonomi yang diperlukan.

"Kami akan melanjutkan dengan hati-hati ketika kami memutuskan apakah akan melakukan pengetatan lebih lanjut atau, sebaliknya, mempertahankan suku bunga kebijakan dan menunggu data lainnya," kata Powell.

Ada lebih banyak data tenaga kerja AS yang akan dirilis pada hari Rabu seperti private payrolls ADP, sementara data kedua dari PDB terbaru diperkirakan akan menunjukkan ekonomi AS tumbuh 2,4% pada kuartal kedua, meningkat dari 2,0% pada kuartal sebelumnya.

Euro tergelincir, harga impor Jerman turun

EUR/USD turun 0,1% menjadi 1,0873, melepas kembali sebagian dari rally 0,6% sebelumnya, setelah harga impor Jerman Juli turun 13,2% yoy, angka terendah Januari 1987.

Jerman akan mempublikasi data inflasi awal untuk bulan Agustus pada hari Rabu, dan tingkat inflasi tahunan diperkirakan turun menjadi 6,0% dari 6,2% pada bulan sebelumnya.

Ini masih lebih tinggi daripada angka inflasi tahunan untuk zona euro yang lebih luas, yang diperkirakan akan menunjukkan sedikit penurunan menjadi 5,1% dari 5,3% di bulan Juli. Namun, turunnya harga impor isyarat kemungkinan penurunan tajam data inflasi Jerman.

Di lain tempat, GBP/USD turun 0,1% menjadi 1,2633. dengan Poundsterling turun setelah situs properti Zoopla memperkirakan jumlah pembelian rumah di Inggris tahun ini akan turun 21% ke tingkat terendah tahun 2012 sebagai akibat dari naiknya biaya pinjaman.

USD/JPY naik 0,3% menjadi 146,36, setelah naik ke level puncak 10 bulan di 147,375 pada Selasa, sebelum mundur karena laporan JOLTS. Level ini mendorong intervensi pembelian yen oleh para pejabat Jepang pada musim gugur lalu.

AUD/USD turun 0,2% menjadi 0,6467 setelah data inflasi indeks harga konsumen Juli lebih lemah dari estimasi, sementara USD/CNY naik 0,2% menjadi 7,2917 menjelang rilis data utama indeks manajer pembelian pada hari Kamis.

sumber : investing


Disclaimer:

Analysis ini hanya sebuah informasi dan tidak ada keharusan untuk diikuti. Segala tindakan / keputusan yang anda ambil merupakan tanggung jawab penuh atas diri anda sendiri.

Tinggalkan komentar:

Perdagangan dalam CFD dan produk dengan leverage umumnya melibatkan potensi keuntungan yang besar dan juga risiko kerugian yang besar, anda bisa mendapatkan banyak dalam waktu yang lebih singkat, tetapi anda juga mungkin kehilangan semua modal yang diinvestasikan. Anda harus mendapatkan saran finansial, legal, perpajakan dan saran profesional lainnya sebelum bergabung dalam transaksi CFD untuk meyakinkan bahwa ini merupakan hal yang cocok dengan tujuan, kebutuhan dan keadaan anda. PT. Victory International Futures tidak menawarkan layanan kami kepada penduduk yurisdiksi tertentu seperti diantaranya Amerika Serikat, Iran, Korea Utara dan Kanada.

Pakuwon Center
Superblock Tunjungan City
Office Building Lt. 15 Unit 5-7
Jl. Embong Malang No. 1, 3, 5
Surabaya 60261
0800 - 156 - 5758
+62 31 9924 8699